Tips Cara Menanam Dan Merawat Kacang Hias (Arachis pintoi)
Rabu, 27 Maret 2019
Konten [Tampil]
Jasa Tukang Taman Surabaya. Mengulas tentang tips cara menanam dan merawat kacang hias (Arachis Pintoi) istilah untuk taman jenis tanaman hias kacang-kacangan. Tanaman hias ini termasuk tanaman penutup tanah (groundcover), untuk nama lain dari kacang hias ini adalah kacang pinto, namun tanaman ini ada yang menyebutnya rumput pinto.
Banyak dimanfaatkan gulma kacang-kacangan dalam arti sebagai pengendali gulma secara alami, biasanya untuk daerah pada perkebunan kelapa sawit, kakao, karet, kopi dan lain-lain.
Arachis pintoi memiliki beberapa nama daerah, termasuk kacang, kacang pintoi atau kacang hias (Indonesia); kacang pinto (Australia dan Inggris), tanaman kacang kuning (Inggris); mani forrajero perenne atau mani perenne (Spanyol); amendoim forrageiro (Portugis); dan thua lisong tao (Thailand).
Jasa Tukang Taman Surabaya Tentang Tips Cara Menanam Dan Merawat Kacang Hias (Arachis pintoi)
Arachis pintoi adalah tanaman tahunan yang tumbuh bersama creeper Virginia. Panjang batangnya bisa mencapai 50 cm, tergantung kondisi lingkungan.
Pada setiap batang ada dua pasang daun berbentuk oval dengan lebar 1,5 cm dan panjang sekitar 3 cm. Ukuran daun di ujung batang lebih besar dari pada daun yang lebih rendah.
Baca juga Tips Cara Memilih Tanaman Hias Untuk Taman Minimalis
Bunganya berwarna kuning dan berukuran sekitar 2 cm dapat tumbuh terus menerus sepanjang hidup seseorang. Jika penyerbukan telah terjadi, ovarium (ovarium) akan memanjang - disebut gynophore - hingga 27 cm dan menembus tanah hingga kedalaman 7 cm, maka ovarium akan membentuk polong dan biji. Setiap polong biasanya berisi satu biji, tetapi terkadang dua.
Nama Lain Kacang Hias (Arachis pintoi)
Arachis pintoi (Pinto peanut: Inggris) adalah jeniskacang-kacangan yang tumbuh menjalar (ground cover) di atas permukaan tanah. Pertama kali dikoleksi oleh G. C. P. Pinto pada bulan April 1954 dari lembah Jequitinhonha, São Francisco dan sepanjang sungai Tocantins di Brazil.
Klasifikasi :
Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta
Super Divisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Sub Kelas : Rosidae
Ordo : Fabales
Famili : Fabaceae
Genus : Arachis
Spesies : Arachis pintoi Krapov. & W.C.Greg
Tanaman ini di Indonesia populer dengan sebutan kacang hias. Tanaman ini banyak dijumpai di taman-taman perkantoran, pertokoan, rumah sakit, perumahan, maupun taman jalan. Kacang hias ini tumbuh baik di daerah tropis, baik di dataran rendah maupun dataran tinggi.
Baca juga 10 Jenis Tanaman Hias Daun Paling Populer
Tergolong tidak sulit dalam perawatannya, dapat tumbuh pada segala kondisi, tetapi paling bagus pertumbuhannya pada kondisi di bawah naungan (70-80%) dibandingkan dengan terkena sinar matahari langsung.
Manfaat Menanam Tanaman Kacang Hias
Selain itu tanaman ini juga mempunyai kemampuan menambat nitrogen dari udara. Berdasar sifat-sifatnya tersebut, Arachis pintoi sangat baik ditanam sebagai tanaman penutup tanah, bahan hijauan makanan ternak, tanaman hias di taman taman kota, di pinggir-pinggir jalan raya, dan pengontrol erosi pada lahan miring.
- Menambah keindahan untuk taman
- Menghambat pertumbuhan gulma
- Cegah erosi
- Membantu mengembalikan kesuburan tanah - karena memiliki kemampuan untuk menempelkan nitrogen seperti jenis kacang lainnya
- Sebagai pakan ternak
- Sebagai penutup tanah
- Menambah kesuburan tanah
Untuk informasi lebih lanjut, karena benih tumbuh di bawah tanah, Arachis dapat mengundang kehadiran tikus di sekitar rumah
Arachis pintoi dapat diperbanyak dengan biji, stek batang dan anakan (stolon). Untuk perbanyakan benih, biasanya dibutuhkan sekitar 6 minggu untuk menjadi tanaman baru - terutama di dataran tinggi tropis yang memang mempunyai cuaca panas.
Baca juga 10 Jenis Tanaman Hias Cocok Untuk Cuaca Panas
Jika Anda bermaksud mengubah tanaman ini menjadi tutupan vegetatif, dibutuhkan sekitar 2 hingga 5 bulan untuk mencakup semua bagian lapangan, tergantung pada kondisi lingkungan dan jarak tanam.
Arachis pintoi berasal dari benua Amerika Selatan, lebih tepatnya dari Brasil. Namun, tanaman ini kini telah menyebar ke berbagai negara, baik di daerah tropis maupun subtropis. Ini juga tumbuh dengan baik di dataran rendah dan dataran tinggi - hingga 1.400 meter di atas permukaan laut.
Cara Menanam Rumput Pinto
Metode menanamnya cukup gampang dan termasuk tanaman yang mudah merawatnya. Tanaman ini malah benar-benar baik buat tanah sebab menyuburkan tanah, mengindari tanah dari pengikisan dan rumput liar malah tak berkeinginan timbul lagi.
Jenis tanaman ini juga sedikit membutuhkan penyiraman karena mudah hidup pada media yang kurang subur, dan tak perlu menyabuti rumput lagi. Namun lebih senang lagi anda tidak perlu mengeluarkan terlalu banyak biaya.
Baca juga 10 Tips Cara Mudah Mengenal Tanaman Hias
Tanaman ini secara sekilas mirip dengan kacang tanah, serupa melainkan tidak sama. Tanaman ini merambat dan berbunga kuning cemerlang pagi hari. Perpaduan hijau dan kuning menyejukkan pandangan. Baiklah berikut langkah - langkah dari kami jasa tukang taman surabaya cara menanam tanaman kacang hias antara lain :
1. Persiapan tanaman
- Siapkan batang pintoi yang akan ditanam
- Sebab batangnya menjulur panjang sebaiknya dipotong pendek- pendek sekitar 5cm
- Sebaiknya dipotong diantara dua daun sebab umumnya dari bawah daun akan keluar akarnya
- Apabila belum akan ditanam potongan bisa direndam dalam air supaya konsisten segar
- Bisa ditambahkan pada air rendaman bawang merah yang berfungsi untuk menstimulus pertumbuhan akar lebih kencang.
2. Persiapan media tanam
- Zona tanah yang akan ditanami sebaiknya dibersihkan dari sisa bahan bangunan
- Buat alur air atau kemiringan tanah supaya air gampang mengalir tak tergenang
- Gemburkan tanah dengan mencangkul ringan lalu campur dengan pupuk sangkar dan sekam
- Biarkan tanah selama dua hari dan jangan lupa disiram
- Buat alur atau garis tanam aku buat antara garis setelapak tangan, tujuannya agar tanaman rapi dan rapat
3. Cara penanaman
- Pada alur tanam buat lubang tak terlalu dalam
- Masukkan batang pintoi pada lubang hal yang demikian, namun tak tegak tetapi rebah (tegak lurus dengan daun)
- Tutupi batangnya dengan tanah dan yang tersisa dipermukaan tanah yakni daunnya
- Lakukan pada seluruh sisa batang yang ada
- Kasih jarak pada tiap lubang sesuaikan dengan luasan tanah dan ketersediaan benih.
- Sesudah selesai jangan lupa disiram secara rutin
- Sebaiknya dijalankan penanaman ketika musim hujan, dapat dijalankan pada musim kemarau dengan intensitas penyiraman rutin pagi dan petang hari.
- Untuk menerima tanaman yang rapat menutup tanah memerlukan waktu kurang lebih 5 bulan
- Untuk membikin benih baru cukup ambil batang yang sudah tumbuh total dan panjang
Cara Merawat Tanaman Kacang Hias
Arachis pintoi mampu hidup dalam berbagai kondisi, sehingga tidak memerlukan perawatan yang rumit jika Anda ingin menanamnya di halaman. Bahkan dalam hal ini, Anda harus mengetahui beberapa kondisi untuk membuatnya tumbuh dengan baik.
Arachis pintoi dapat tumbuh di tanah yang masam dan steril, tetapi pertumbuhannya akan lebih lambat dibandingkan dengan tanah subur. Itu juga bisa tumbuh di bawah sinar matahari penuh, tetapi pertumbuhannya akan lebih baik jika ditanam di tempat teduh (70-80%).
Baca juga 10 Tips Cara Merawat Taman Dan Lingkungan Rumah
Pertumbuhan optimal adalah jika tumbuh di daerah di mana curah hujan lebih besar dari 1.500 mm / tahun, tetapi masih dapat hidup bahkan jika curah hujan kurang dari 1.000 mm / tahun.
Selain itu, tanaman ini cukup kuat untuk menahan kekeringan selama 4 bulan. Ia juga mampu bertahan jika terjadi banjir, tetapi tidak dapat tumbuh di tempat yang terus-menerus dibanjiri air. Referensi: https://calantya.wordpress.com
Menurut saya tanaman ini sangat mudah tumbuhnya di daerah tropis, sehingga hampir tidak memerlukan pupuk. Dia dapat tumbuh dengan cepat, namun perlu diperhatikan gulma yang seringkali tumbuh bersamanya. Berikut cara kami jasa tukang taman surabaya dalam merawat tanaman kacang hias sebagai berikut :
1. Membersihkan Gulma
Untuk lahan yang sudah terlalu banyak menyebabkan agak berat untuk membuangnya, karean itu sebaiknya gulma yang terlihat secepatnya dicabut.
2. Pemangkasan
Pemangkasan terkadang diperlukan untuk membantu mengurangi kompetisi gulma dan merangsang si kacang untuk menjalar secara lateral.
3. Pengendalian Hama
Siput (bekicot) merupakan hama yang dapat menjadi masalah selama masa pertumbuhan. Hama ini biasanya memakan tanaman pada malam hari. Dalam hal ini, umpan jenis pestisida bisa efektif untuk melawan siput.
Penanaman kacang hias selain akan menambah nilai keindahan taman juga dapat meningkatkan kesuburan tanah. Kemampuan meningkatkan kesuburan ini berhubungan dengan kemampuannya untuk mengikat Nitrogen dari udara seperti pada umumnya tanaman keluarga kacang-kacangan.
Demikian artikel kami jasa tukang taman surabaya tentang Tips Cara Menanam Dan Merawat Kacang Hias (Arachis pintoi). Semoga bermanfaat bagi anda penghobi gardener yang berminat menanam tanaman kacang hias sebagai tanaman penutup tanah (groundcover).